AC Milan klub raksasa Eropa merupakan salah satu tim sepak bola paling terkenal dan terbesar di dunia
Klub mempunyai catatan sejarah yang sangat fenomenal yakni 18 gelar juara Internasional.
Mereka selalu diperkuat oleh legenda-legenda sepak bola, seperti Franco Baresi, Van Basten, Paolo Maldini, Kaka, Gattuso, hingga Zlatan Ibrahimovic .
Sejarah bermula dari ekspatriat asal Inggris, Alfred Edwards dan Helbert Klipin berkumpul dengan kerabat-kerabatnya. Dari sana mereka sepakat membentuk tim pada 1899 dengan nama AC Milan dengan memakai pengucapan bahasa Inggris.
Tak lama didirikan, AC Milan mampu dengan cepat merebut gelar Liga Italia pada tahun 1901. Klub yang banyak diperkuat oleh pemain asing (non-Italia) mulai berkembang menjadi tim kuat dan kembali merai gelar Liga Italia pada 1906 dan 1907.
Namun, setelah meraih tiga trofi Liga Italia, AC Milan mengalami masalah di dalam internalnya mengenai kesepakatan pemain asing. Klub akhirnya terpecah menjadi dua tim, yakni AC Milan dan Internazionale (saat ini Inter Milan).
Dua klub yang sampai kini bersaing ketat di berbagai kompetisi lokal dan Eropa.
Klub AC Milan yang terpecah sebenarnya mengalami beberapa kali perubahan nama. Mereka sempat memakai nama Assiciazione Calcio Milan pada tahun 1938 dan Milan Football Club pada tahun 1919.
Setelah perpecahan klub, AC Milan mengalami puasa gelar selama 44 tahun. Mereka akhirnya meraih trofi kembali pada tahun 1950/1951.
Pada periode 1950 hingga akhir 1970-an itu AC Milan mengalami masa kebangkitan dengan meraih 10 trofi domestik (Piala Italia dan Liga Italia).
AC Milan tidak hanya ditakuti di Italia, tetapi juga di kancah Internasional. Rossoneri (julukan klub AC Milan) berhasil meraih trofi perdana Piala Eropa pada musim 1962/1963. Prestasi Internasional AC Milan periode itu yakni meraih Pialar Eropa (1963 dan 1969), serta Piala Winners (1968 dan 1973).
Selanjutnya tahun 1980, AC Milan mengalami skandal pengaturan skor (perjudian bola). AC Milan disanksi turun ke divisi kedua Liga Italia (Serie B). Namun saat itu AC Milam dengan cepat naik kembali ke kasta tertinggi Serie A.
Silvio Berlusconi mengambil alih AC Milan pada tahun 1986. Ia menyulap AC Milan kembali ke puncak keemasan dengan merekrut pemain bintang yakni Ruud Gullit, Marco Van Basten, dan Frank Rijkaard.
Sejak saat itu AC Milan klub raksasa Eropa kembali meraih banyak trofi. Rossoneri memenangkan lima trofi Liga Champions, lima Piala Super Eropa, dan dua Piala Interkontinental, dan satu Piala Dunia Antarklub. AC Milan saat itu merupakan klub terbaik dunia.
AC Milan terus menjadi rumah para bintang sepak bola di era sebelum dan sesudah tahun 2000. Paulo Maldini, Marcel Desailly, George Weah, Gattuso, Nesta, Seedorf dan masih banyak pemain lain yang memperkuat AC Milan periode itu.
AC Milan sempat terkena kasus skandal pengaturan skor lagi pada 2006. Namun sanksi pada saat itu hanyalah pengurangan 7 poin di Liga dan tetap berada di zona Liga Champions. Setahun setelahnya AC Milan kembali menjadi juara Liga Champions 2006/2007.
Prestasi Piala Dunia Antar Klub dan Piala Super Eropa tahun 2007 adalah gelar internasional terakhir AC Milan. Setelah lebih dari sepuluh tahun hanya menjadi tim yang meramaikan Liga Champions, kini AC Milan klub raksasa Eropa yang sudah lama tertidur kembali tampil di semifinal Liga Champions 2022/2023.
Stadion San Siro Milik AC Milan
San Siro didirikan pada 1926 oleh pemiliknya saat itu yakni Pierro Pirelli. Memakan waktu tiga belas bulan, AC Milan resmi memakai stadion tersebut sejak saat itu.
Namun pada 1960, AC Milan menjual stadion tersebut ke dewan lokal. AC Milan lalu menjadikan stadion tersebut bernama Giusppe Meazza sebagai penghormatan kepada kematian Giuseppe Meazza (pemain legendaris Inter Milan.
Stadion ini pada akhirnya digunakan oleh dua klub yakni AC Milan dan Inter Milan. San Siro merupakan nama stadion ketika AC Milan bermain kandang. Sedangkan Giuseppe Meazza merupakan stadion ketika Inter Milan bermain kandang. Hingga saat ini, stadion yang dimiliki dua klub tersebut memiliki kapasitas sekitar 76.000 penonton. Rivalitas AC Milan klub raksasa Eropa dan Inter Milan terjadi begitu seru di satu stadion. Pertandingan juga menjadi derby paling terkenal di dunia bernama Derby Della Madonnina.